17 November 2008

Laporan Buku AV Instruction

Media yang gratis dan murah

Media merupakan salah satu komponen yang dapat memperlancar kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, media haruslah sesuai dengan proses kegiatan pembelajaran secara menyeluruh. Suatu materi untuk pembelajaran tidak dapat disampaikan begitu saja dengan menggunakan media yang asal – asalan, namun harus dipilih sesuai dengan kriteria dari materi tersebut.

Sekarang ini ada banyak sekali media yang ditawarkan kepada para pengajar untuk menyampaikan materinya kepada pelajar. Namun tidak semua media tersebut dapat didapatkan dengan mudah. Ada beberapa media yang dapat didapatkan namun harus mengeluarkan biaya yang tinggi. Namun ada juga media yang dapat didapatkan dengan murah, bahkan gratis.

Media yang gratis dan murah yang berguna untuk kegiatan pembelajaran tersedia dengan berbagai macam bentuk. Mulai dari pamflet, brosur, buku, laporan statistik, diagram, film, video tape, rekaman, peralatan konstruksi mini, sampel produk, boklet komik, potongan dokumen, dan lain – lain. Perancang dan pendistribusinya pun terdiri dari beberapa komunitas, mulai dari komunitas kecil, agen negara, agen provinsi, hingga agen kota dan sekolah – sekolah. Pemilihan dan penggunaan dari masing – masing media pun harus dilaksanakan dengan pertimbangan yang tinggi.

Penggunaan Media yang Gratis dan Murah

1. Sebagai sumber tambahan untuk menyediakan materi yang terbaru yang tidak terdapat dalam buku tulis dan buku referensi, serta sumber – sumber yang lain.

2. Sebagai bahan yang dapat diedit, atau digunakan seperti itu, untuk papan buletin atau tayangan pembelajaran lainnya dan proyek pembelajaran.

3. Sebagai kumpulan gambar yang digunakan untuk ilustrasi suatu tulisan dn laporan lisan.

4. Sebagai dasar pengalaman siswa dalam memilih, memilah, mengklasifikasi, mengubah, dan mengatur bahan petunjuk untuk kemudian ke objek pembelajaran.

5. Sebagai alat untuk memotivasi para siswa untuk menjelajahi komunitas agen yang mungkin bersangkutan dengan proyek pekerjaan di sekolah.

Untuk dapat memanfaatkan penggunaan media secara maksimal, tentu harus dilakukan suatu pemilihan media yang tepat. Kesalahan pada saat pemilihan, baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang dimediakan, akan membawa akibat panjang yang tidak kita inginkan di kemudian hari. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan dalam memilih media yang tepat, yaitu dengan mempertimbangkan hal – hal sebagai berikut :

1. Tujuan

Suatu media, meskipun itu gratis dan murah, tentu harus dapat mempercepat tujuan dari pembelajaran itu. Dengan media diharapkan proses belajar mengaja akan lebih mudah dan interaktif.

2. Masih dapat digunakan

Media yang gratis biasanya sulit untuk digunakan. Namun, karena keperluan inilah yang mendorong agar media yang gratis dapat terus digunakan salah satunya dengan melakukan perbaikan dan perawatan yang menyeluruh.

3. Sesuai

Suatu media haruslah sesuai dengan apa yang dapat digunakan oleh media tersebut. Misal media yang akan digunakan untuk presentasi tentu berbeda dengan media yang digunakan untuk praktek fisika.

4. Waktu

Waktu disini adalah berapa lama waktu yang digunakan untuk membuat dan mendapatkan media yang murah dan gratis tersebut. Jangan sampai materi sudah disampaikan namun medianya sendiri masih belum jadi atau belum sempurna.

5. Mutu

Meskipun media murah dan gratis, namun mutu jangan sampai dilupakan. Mutu suatu media dapat mempengaruhi kinerja media tersebut.

6. Sasaran didik

Suatu media haruslah sesuai dengan sasaran didiknya. Media pembelajaran untuk orang yang dewasa tentu berbeda dengan media pembelajaran yang digunakan oleh anak – anak.

Mendapat Pelajaran dari Masyarakat

Kita mungkin bisa mendapatkan keuntungan yang cukup untuk mengajar di sekolah yang mempunyai staff media yang meneliti dan mencari media – media yang dapat digunakan di sekolahnya.

Tambahan materi – materi lokal sering ada di dalam publikasi agen – agen swasta seperti tempat tempat perdagangan. Untuk mendapatkan informasi lebih tentang manfaat dari sumber media dalam masyarakat, ada beberapa hal yang patut dimengerti.

1. Pelajari mengenai tempat, kota, provinsi, atau pemerintah negara. Biasanya pemerintah akan menyuplai publikasinya tanpa biaya.

2. Sebelumnya pelajari orang – orang di dalam agen perjalanan, kantor konsultasi, dan perusahan transportasi.

Rumah sebagai sumber dari media yang gratis

Di rumah, biasanya terdapat berbagai macam barang – barang yang sudah tidak diperlukan atau jarang diperlukan. Barang – barang tersebut dapat dijadikan sebagai media yang dapat menunjang perkembangan sang siswa. Dalam penggunaannya, tentu pengawasan orang tua sangat diperlukan karena ini menyangkut dengan keluarga.

Dalam prakteknya, orang tua juga harus selalu mendampingi sang anak untuk dapat memanfaatkan media tersebut. Namun, tetaplah sang anak yang berkreasi dan berimajinasi dengan media tersebut. Apabila media tersebut tidak cukup dalam penggunaannya. Orang tua juga dapat menambahkan media – media lain yang murah meskipun tidak ada di rumah.

Dengan adanya rumah sebagai sumber media yang gratis, sang anak atau pelajar dapat mengembangkan kemampuannya tidak hanya disekolah, namun juga di rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komentarnya ... tapi yang lebih dari sebulan, harus saya moderasi dulu ya,, biar gak kelewat... :)